Anggota Psi Yang Keluar

Anggota Psi Yang Keluar

Bergabunglah dengan buletin kami untuk menerima pembaruan terbaru di email Anda.

Bergabunglah dengan buletin kami untuk menerima pembaruan terbaru di email Anda.

PSI - Physical Society of Indonesia

Actions (login required)

Untuk mempersiapkan diri dalam proses seleksi calon anggota legislatif, kami mendorong Bro dan Sis untuk mengakses, mempelajari, dan memahami beberapa dokumen yang berkaitan dengan landasan perjuangan PSI serta catatan kinerja PSI Jakarta untuk mengenal kami lebih dekat.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Siapa saja caleg PSI yang berpeluang ke Senayan jika partai yang dipimpin putra bungsu Presiden Jokowi ini lolos ambang batas parlemen?

Seperti diketahui, PSI baru-baru ini jadi sorotan karena perolehan suara yang mendadak melesat signifikan versi penghitungan real count KPU.

Dalam hasil perolehan suara real count KPU RI pada Senin, 4 Maret 2024 per pukul 14.07 WIB, PSI masih memperoleh 3,13 persen suara dari Pemilu Legislatif (Pileg) DPR RI di tingkat nasional.

Suara PSI kini bertambah jadi 2.404.295. Jumlah tersebut berdasarkan penghitungan di 542.116 dari 823.236 tempat pemungutan suara (TPS) atau sekitar 65,85 persen.

Jika pada akhirnya, PSI bisa lolos ke parlemen, berikut ini sejumlah caleg mereka yang berpeluang duduk di kursi DPR:

1. Aan Rochayanto dengan 47.146 perolehan suara di daerah pemilihan atau dapil Jawa Timur VI.

Aan adalah caleg PSI yang memperoleh suara terbanyak dibandingkan caleg dari partai yang sama.

Untuk diketahui Aan Rochayanto maju di Dapil Jawa Timur mencakup Kabupaten: Tulungagung, Blitar, Kediri, Kota: Kediri, Blitar.

2. Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie.

Grace hingga saat ini berhasil meraup 41.705 suara di Dapil DKI Jakarta III.

Grace merupakan pendiri PSI pada 2015.

Ia sekaligus memimpin PSI pada usia 33 tahun.

3. Cynthia Riza dengan 35.545 dengan suara sementara di dapil Jawa Tengah V.

Diketahui Cynthia Riza yang merupakan istri Giring ini maju di Pileg DPR RI Jateng V.

Dua anggota DPRD DKI Fraksi PSI mundur dari partai. Dua anggota dewan itu yakni Anggara Wicitra dan Idris Ahmad.

Ketua DPW PSI DKI Jakarta Elva Farhi Qolbina membenarkan mundurnya Anggara dan Idris dari partai yang dipimpin Giring Ganesha itu. Elva berterima kasih kepada keduanya atas pengabdian Anggara dan Idris selama menjadi kader PSI.

"Betul, kami sudah menerima surat pengunduran diri dari keanggotaan partai politik dari Anggara Wicitra dan Idris Ahmad," ujar Elva kepada detikcom, Jumat (25/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PSI juga segera memproses PAW usai Anggara dan Idri Mundur. Dia mengatakan hak dua kader PSI itu hilang otomatis usai pengajuan pengunduran diri.

"Kami akan segera memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) nya di DPRD DKI Jakarta," lanjutnya.

Profil Anggara Wicitra

Anggara maju dari PSI di dapil 7 (Cilandak, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pesanggrahan). Anggara kemudian duduk di Komisi E DPRD DKI sebagai Wakil Ketua. Anggara juga merupakan Ketua Fraksi PSI.

Mengutip situs PSI, Anggara merupakan pendiri yayasan Garuda Sakti Perkasa yang fokus pengembangan dan pembinaan olahraga untuk anak usia dini. Anggara juga merupakan cucu mantan perdana menteri Ali Sastroamidjojo.

Anggara juga menjabat sebagai Ketua DPD PSI Jakarta Selatan. Namun Anggara kini sudah resmi mengajukan pengunduran diri dari PSI.

Jejak di DPRD DKI, Anggara pernah mengkritik keras soal Formula E tahun 2022. Kala itu, Anggara mengungkap eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pernah memberi surat kuasa kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Achmad Firdaus untuk mengajukan peminjaman uang ke Bank DKI sebesar Rp 180 miliar.

Uang itu untuk membayar commitment fee Formula E pada 2019. Wagub DKI saat itu, Riza Patria mengatakan soal pinjaman uang sudah sesuai aturan.

Anggara juga pada saat itu meragukan Jakpro bisa membayar commitment fee Formula E sebesar Rp 90 miliar. Dia turut mempertanyakan transparansi hasil studi kelayakan terbaru Formula E Jakarta yang tak kunjung disetorkan kepada anggota Dewan. Padahal, melalui studi kelayakan itu, bisa diketahui perhitungan pengeluaran secara jelas dan merinci.

Idris turut mengajukan pengunduran diri dari PSI. Idris merupakan anggota DPRD DKI Komisi E.

Dia maju dari di dapil 1 (Sawah Besar, Tanah Abang, Gambir, Johar Baru,Cempaka Putih, Kemayoran, Menteng, Senen). Idris pernah menjadi staf mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.

Idris juga inisiator Gerakan Kawal Jakarta yang pernah berdebat dengan Wagub Sandiaga serta anggota dewan untuk mengawal APBD.

Idris juga pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi PSI sebelum digantikan Anggara. Kala itu, Idris mengkritik sikap 7 fraksi DPRD DKI memboikot hak interpelasi terkait Formula E.

Idris pada saat itu menilai seharusnya 7 fraksi DPRD DKI Jakarta menolak interpelasi secara kesatria di forum rapat paripurna. Idris menilai sudah ada lobi politik yang sangat kuat untuk menggagalkan interpelasi. Padahal, dia mengaku hanya ingin mempertanyakan terkait commitment fee yang sudah dikeluarkan Pemprov DKI Jakarta terkait Formula E.

"Kami mau tanya soal commitment fee triliunan rupiah yang Pemprov keluarkan. Tapi sepertinya komitmen politik Gubernur dengan fraksi-fraksi ini lebih besar dan kuat dibanding menanyakan commitment fee triliunan rupiah uang rakyat," kata Idris, kepada wartawan, Selasa (28/9/2021).

Terastangerang.com—Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) periode 2024-2029  sebanyak 50 orang resmi dilantik di gedung DPRD Tangsel, Kamis 29 Agustus 2024.

Gedung DPRD Tangsel yang beralamat di Jalan Raya Serpong, Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan itu nampak dipadati para pendukung dan anggota keluarga DPRD terpilih.  Kehadiran mereka ditempat tersebut guna  memberikan support dan  ucapan selamat.

Selain Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie dan Wakil Wali Kota, Pilar saga Ichsan, pejabat yang juga  terlihat turut hadir diacara pelantikan, diantaranya mantan Wali Kota Tangsel dua periode, Airin Rachmi Diany, Anggota DPR-RI Fraksi PKS, Jajuli Juwaini dan politisi PSI, Isyana Bagoes Oka.

Rapat Paripurna tersebut juga menunjuk pimpinan sementara yaitu Rachmat Hidayat dari Fraksi Golkar dan Ricky Yuanda dari Fraksi PKS.

Ditemui usai acara pelantikan salah satu anggota DPRD Tangsel Dapil Pondok Aren, Yulianah mengungkapkan rasa syukurnya.

“Syukur, Alhamdulilah pelantikannya berjalan lancar semoga Tangsel ke depannya menjadi lebih baik lagi,” ungkapnya.

Yulianah juga berterimakasih kepada seluruh pendukungnya yang telah memberikan amanah kepadanya untuk menjadi wakil rakyat mewakili warga daerah pemilihan zona 5, Kecamatan Pondok Aren.

“Kita akan berjuang bekerja lebih baik lagi untuk  masyarakat Tangsel khususnya  Dapil Pondok Aren yah. Karena kebetulan kita dari Dapil Pondok Aren,” tambahnya.

Yulianah yang berasal dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu, juga berjanji akan memberikan yang terbaik  untuk masyarakat. Ia pun konsen dalam mengawal aspirasi warga terutama dalam program pendidikan dan kesehatan.

Radio Tangerang Heartline FM – Hari Kamis, 29 Agustus 2024 empat orang kader Partai Solidoritas Indonesia (PSI) telah resmi dilantik menjadi anggota DPRD Tangerang Selatan untuk periode Periode 2024-2029. ADVERTISEMENT Tantangan yang dihadapi sebagai anggota DPRD Tangsel Fraksi PSI saat ini adalah mengawal dan memastikan proses pembangunan Kota Tangsel dapat berjalan dengan baik. ADVERTISEMENT Anggota DPRD Fraksi PSI Kota Tangsel yang dilantik harus mampu mengoptimalkan fungsi keterwakilan untuk memperjuangkan setiap aspirasi warga yang akan dituangkan dalam program kerja dalam melaksanakan fungsi Legislasi, Anggaran dan Pengawasan. ADVERTISEMENT Sebagai informasi, PSI Kota Tangsel mendapat 4 kursi dalam Pileg 2024. Dewan yang berhasil menduduki Kursi DPRD Kota Tangsel yaitu Alexander Prabu Dapil Setu dan Serpong, Ferdiansyah Dapil Pamulang, Steven Jansen Dapil Serpong Utara dan Yulianah Dapil Pondok Aren.

Ikuti media sosial Radio Heartline FM Tangerang:

mail: [email protected]

Sukarelawan, Moh. Irma Kartu Anggota PSI 2024. Universitas Ahmad Dahlan.

Jl. Kembar Mas Barat no. 31 Bandung Indonesia